Pulau RamreePulau Ramree (bahasa Burma: ရမ်းဗြဲကျွန်း; juga ditulis Pulau Yangbye atau Pulau Yanbye) adalah sebuah pulau yang terletak di lepas pantai Negara Bagian Rakhine, Myanmar. Pulau ini kira-kira seluas 1.350 km² dan kawasan berpenduduk utamanya adalah Ramree. Pada Perang Dunia II, Pertempuran Pulau Ramree berlangsung sejak Januari sampai Februari 1945 sebagai bagian dari ofensif Angkatan Darat ke-14 Britania 1944/45 di Front Selatan Kampanye Myanmar. Menjelang akhir pertempuran, tentara Jepang terpaksa menyeberangi rawa yang mengitari pulau dan buaya air asin kabarnya telah menewaskan 400 tentara. Guinness World Records menyebut peristiwa ini sebagai "bencana terburuk akibat serangan hewan [terhadap manusia]". Pulau Ramree juga merupakan lokasi rencana sistem pipa gas yang akan dibangun di pesisir Samudra Hindia sampai provinsi Yunnan di Tiongkok. Dari pelabuhan dalam di Kyaukphyu, Rakhine, dan dari Pulau Ramree, minyak dari Timur Tengah dan gas dari pesisir Burma akan diangkut menggunakan pipa ke Tiongkok. Pipa-pipa ini memungkinkan Tiongkok tidak bergantung lagi pada minyak dan gas yang diangkut melalui Selat Malaka sekaligus membuat waktu angkutnya dua minggu lebih singkat. Biaya pengangkutan pipa akan menjadi sumber pendapatan pemerintah Myanmar, karena lebih tinggi daripada penjualan gasnya.[1] Pembangunan dimulai tahun 2011.[2] Lihat pulaReferensi
|