Jerome Murphy-O'ConnorReverend Dr Jerome Murphy-O'Connor, O.P. (10 April 1935 – 11 November 2013) adalah seorang pastor Dominikan, otoritas utama mengenai Santo Paulus dan Profesor Perjanjian Baru pada École Biblique di Yerusalem, jabatan yang didudukinya dari tahun 1967 sampai kematiannya.[1] BiografiTerlahir sebagai James Murphy-O'Connor pada tahun 1935 dari pasangan suami istri Kerry dan Mary (née McCrohan) Murphy-O'Connor, sebagai anak tertua dari empat bersaudara. Saudara sepupu dari Cormac Cardinal Murphy-O'Connor, Archbishop Westminster ke-10.[2] Murphy-O'Connor bersekkolah di Christian Brothers College (Cork), dan kemudian di Vincentian Castleknock College, Dublin, di mana ia memutuskan menjadi pastor Dominikan. Ia memasuki Dominican novitiate di Cork pada bulan September 1953, menyerahkkan baptimalnya untuk mengambil nama baru dalam agama, "Jerome". Setelah novitiate ia belajar Filsafat selama setahun sebelum berkuliah di Dominican Studium, Tallaght dan di University of Fribourg, Swiss.[3] Ia ditahbiskan sebagai seorang pastor pada bulan Juli 1960. Di Fribourg, inti kehidupan sarjananya muncul, studi serius pertamanya seorang pengajar dengan tema "Khotbah-khotbah Santo Paulus" (Preaching in Saint Paul), yang kemudian berkembang menjadi disertasi doktoral.[3] École BibliqueIa meraih gelar Doktor pada tahun 1962. Pada tahun 1963 ia belajar di Roma, dan meneliti Naskah Laut Mati pada Universitas Heidelberg, dan teologi Perjanjian Baru pada Universitas Tübingen. Dari sana ia pergi ke Yerusalem pada École Biblique, yang menjadi rumah agamawi, kesarjanaan, dan juga rumah pribadinya selama 40 tahun berikutnya. Yerusalem dan Israel menjadi pusat hidup dan pekerjaannya. École Biblique, didirikan tahun 1890 oleh para sarjana Dominikan Prancis, merupakan sebuah pusat internasional terkenal untuk Studi Alkitab dan Arkeologi Alkitab. Ia tinggal di sana sampai akhir hayatnya, setelah diangkat menjadi Profesor Perjanjian Baru pada tahun 1967.[3] Ia menerima gelar kehormatan dari AS dan Australia, tetapi terutama menghargai Doktor dalam bidang Sastra yang diterimanya pada tahun 2002 dari National University of Ireland di University College Cork.[4] Oxford University Press mengundangnya untuk menulis suatu panduan arkeologi ke "Tanah Kudus" (Holy Land), yang dipublikasikan pada tahun 1980. Buku ini kemudian diterjemahkan ke dalam sejumlah bahasa dengan edisi revisi pada tahun 1986, serta menjadi buku panduan standar. Murphy-O'Connor memberi kuliah di seluruh dunia dan tampil pada berbagai acara televisi,[4] termasuk dalam Le Mystère Paul (2000), Jesus: The Complete Story (2001), The Search for John the Baptist (2005), The Lost Tomb of Jesus (2007), dan Christianity: A History untuk Channel 4 (2009).[5][6] Publikasi pilihan
Referensi
Pranala luar |