Koalisi Kerakyatan (2004)
Koalisi Kerakyatan[1] adalah koalisi partai politik yang ada di Indonesia beranggotakan tiga partai politik parlemen, yaitu Demokrat, PKS, PBR, PPP, PAN untuk mengusung Menkopolhukam 2001-2004, Susilo Bambang Yudhoyono sebagai calon presiden serta Menko Kesra, Jusuf Kalla sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2004.[1] Partai Demokrat adalah salah satu partai politik yang membentuk koalisi untuk melawan rivalnya, yaitu Koalisi Kebangsaan dan mencoba mengamanatkan dukungan partai lain untuk masuk ke dalam koalisinya. Latar belakangPartai Demokrat sebagai partai baru sejak 2001 mencalonkan Susilo Yudhoyono sebagai Calon Presiden Indonesia 2004. Deklarasi ini kemudian mendapatkan dukungan dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia dan Partai Bintang Reformasi dalam putaran pertama.[2] Memasuki putaran kedua, partai diambang kekalakan seperti PAN, PKS. PBR, dan PKB menyepakati penuh dukungan untuk berkoalisi dengan SBY-JK.[3][4][5] Pada keberjalanan Kabinet Indonesia Bersatu berjalan, PPP memutuskan bergabung dengan koalisi yang sebelumnya pernah menjadi anggota Koalisi Kebangsaan, yang menurut Megawati Soekarnoputri, PDI-P memiliki pemahaman berbeda soal koalisi dan menyayangkan beragamnya pemahaman koalisi yang justru membuat arti koalisi semakin kabur.[6] Kandidat
Partai anggota
Referensi
|