Pertempuran di Joncherey
Pertempuran di Joncherey adalah sebuah bentrokan yang terjadi di Territoire de Belfort, perbatasan antara Prancis dan Jerman, dan merupakan aksi militer pertama dari Front Barat Perang Dunia I. Bentrokan ini terjadi di desa Joncherey dekat perbatasan Prancis-Jerman 1871 di Alsace-Lorraine. Hal tersebut terjadi sehari sebelum deklarasi perang Jerman melawan Prancis pada 3 Agustus 1914. PertempuranSekitar 6:00 a.m. pada 2 Agustus 1914, Leutnant Albert Mayer dan patroli kavaleri kecilnya melintasi perbatasan Prancis secara ilegal. Mereka tidak menemui perlawanan, karena Prancis telah memindahkan pasukan mereka kembali 10 km (6,2 mi) dari perbatasan, untuk menghindari provokasi Jerman dan untuk menunjukkan itikad baik dalam upaya mereka menghindari perang.[1] Dua kali pagi itu ketika partai Jerman maju lebih jauh ke Prancis, mereka terlibat baku tembak dengan kelompok-kelompok kecil infanteri Prancis. Pada 9:50 a.m., Mayer menebas dengan pedangnya ke (tetapi tidak melukai) seorang penjaga Prancis, yang sedang berjaga di pintu masuk Joncherey. Jules-André Peugeot dan empat tentara lainnya sedang billet mereka sedang sarapan pada saat itu. Putri pemilik rumah, Adrienne, kembali ke dalam dari mengambil air dan dilaporkan berkata, "Orang Prusia! Orang Prusia datang!"[2][3] Sekitar 10:00 a.m., Peugeot dan empat rekannya pergi untuk menangkap orang Jerman. Setelah bertemu, Mayer melepaskan tiga tembakan ke arah Peugeot. Salah satunya mengenai bahunya dan Peugeot membalas saat dia jatuh. Rekan-rekan Peugeot menembaki patroli dengan pistol. Mayer tertembak di perut tetapi beberapa detik kemudian tewas dengan tembakan di kepala. Peugeot tersandung kembali ke rumah billet di mana dia meninggal pada jam 10:37 a.m.[4] Tiga orang Jerman lagi terluka dan satu berhasil melarikan diri selama beberapa hari, dengan bersembunyi di hutan tetapi akhirnya ditangkap. Salah satu tentara Jerman tidak pernah terlihat lagi dan dua melarikan diri ke Jerman.[2] Referensi
|