Yahudi Georgia
Yahudi Georgia (bahasa Georgia: ქართველი ებრაელები) berasal dari Georgia, Kaukasus. Yahudi Georgia adalah salah satu komunitas tertua di Georgia, yang bermula dari migrasi mereka ke negara tersebut saat pembuangan ke Babilonia pada abad ke-6 SM.[2] Sebelum aneksasi Georgia oleh Rusia, selama 2600 tahun Yahudi Georgia hampir tidak mengalami anti-semitisme dan asimilasi dalam bahasa dan budaya Georgia.[3] Yahudi Georgia dianggap berbeda secara kebudayaan dan etnis dari Yahudi Pegunungan yang menjadi tetangga mereka.[4] Mereka juga biasangat sangat terpisah dari kelompok Yahudi Ashkenazi di Georgia, yang datang setelah Rusia menganeksasi Georgia. Akibat arus emigrasi besar pada 1990an, sebagian besar Yahudi Georgia sekarang tinggal di Israel. SejarahYahudi Georgia biasanya hidup terpisah, tak hanya dari bangsa Georgia, namun juga dari Yahudi Ashkenazi di Tbilisi, yang memiliki praktik dan bahasa yang berbeda. Komunitas tersebut, yang berjumlah sekitar 80,000 jiwa pada 1970an, sebagian besar beremigrasi ke Israel, Amerika Serikat (AS), Federasi Rusia dan Belgia (di Antwerp). Hingga 2004[update], hanya sekitar 13,000 Yahudi Georgia yang masih berada di Georgia. Menurut Sensus Nasional Umum Pertama Georgia 2002, terdapat 3,541 penganut Yahudi di negara tersebut.[5] Contohnya, cabang Lezgishvili dari Yahudi Georgia memiliki keluarga di Israel, Moskwa, Baku, Düsseldorf, dan Cleveland, Ohio (AS). Beberapa ratus keluarga Yahudi Georgia tinggal di Kawasan tri-state New York, sebagian besar di New York City dan Long Island. DiasporaBeberapa Yahudi Georgia sekarang tinggal di Israel. Di Amerika Serikat, sinagoge Yahudi Georgia utama adalah Kongregasi Yahudi Georgia di Forest Hills, Queens, New York City. Di Belgia, sebagian besar Yahudi Georgia adalah anggota komunitas Yahudi Antwerp. Salah satu Yahudi Georgia terkenal adalah Tamir Sapir, yang lahir dengan nama Temur Sepiashvili, seorang imigran sopir taksi imigran yang beralih menjadi pengusaha di New York. Yahudi Georgia terkenal lainnya adalah Dr. Yuri Busi (lahir dengan nama Yuri Busiashvili), yang dikenal menjadi dokter untuk aktris Lucille Ball.[6] Dr. Busi mengembangkan kesuksesan kariernya sebagai Kardiolog yang melayani sebagian besar komunitas emigran Soviet di Los Angeles. Di Israel, sebagian besar Yahudi Georgia bermukim di dekat pesisir kota seperti Lod, Bat Yam, Ashdod, dan Holon. Terdapat juga Yahudi Georgia di Yerusalem, dengan beberapa sinagoge berpengaruh. Referensi
SumberPranala luar
|