Delegasi Apostolik untuk Puerto RikoDelegasi Apostolik untuk Puerto Riko adalah sebuah perwakilan kepausan yang mewakili kepentingan Takhta Suci dan Gereja Katolik Roma di Persemakmuran Puerto Riko. Ketuanya diberi gelar Delegasi Apostolik. Posisinya bersifat gerejawi, bukan diplomatis. Kepausan telah menggunakan serangkaian perwakilan dan struktur teritorial untuk mengatur urusannya di Puerto Riko dan kawasan Karibia pada umumnya. Ini dimulai pada tahun 1898 dengan delegasi yang berbasis di Havana dan diberi tanggung jawab atas Kuba dan Puerto Riko. Pada tanggal 7 Desember 1925, Paus Pius XI menggantikannya dengan Delegasi Apostolik untuk Antillen, yang masih berkedudukan di Havana, dengan tanggung jawab atas Antillen Besar dan Antillen Kecil.[1] Tahta Suci merombak pengaturan tersebut pada tahun 1938. Tahta Suci menyadari bahwa tidak seorang pun boleh mengunjungi lokasi terpencil di Antillen dengan perahu, dan Tahta Suci memutuskan untuk menggunakan jaringan perwakilan kepausan yang ada di wilayah tersebut, termasuk Nunsiatur Apostolik untuk Kuba didirikan pada bulan September 1935.[2] Pada tanggal 10 Agustus 1938, Takhta Suci membubarkan Delegasi ke Antillen dan membagi tanggung jawab wilayah tersebut kepada beberapa nunsiatur dan delegasi. Puerto Riko ditugaskan ke Nunsiatur di Republik Dominika dan Haiti, dua kantor yang kemudian dipimpin bersama oleh seorang diplomat.[a][3] Strukturnya tidak biasa karena Tahta Suci biasanya mengatur secara khusus mengenai jabatan dan bidang tanggung jawabnya. Puerto Riko kemudian menghilang dari pengumuman Takhta Suci mengenai penempatan diplomatik dan bahkan tidak disebutkan ketika dua nunciatur yang bertanggung jawab atas Puerto Riko ditugaskan ke dua diplomat berbeda mulai tahun 1953.[b] Pada tanggal 19 Maret 1975, Paus Paulus VI sekali lagi membentuk Delegasi ke Antillen, yang awalnya berpusat di Port-au-Prince.[6] Puerto Riko hanya disebutkan namanya lagi dalam pengumuman penugasan diplomatik pada abad ke-21. Lihat jugaCatatan
Referensi
|