Delegasi Apostolik untuk Samudra Pasifik

Delegasi Apostolik untuk Samudra Pasifik adalah sebuah jawatan gerejawi Gereja Katolik. Jawatan tersebut mewakili kepentingan Takhta Suci pada negara-negara yang tak menjalin hubungan diplomatik di wilayah tersebut. Delegasi tersebut dipimpin oleh seorang Delegatus yang memegang sejumlah jabatan lainnya dalam pelayanan diplomatik Takhta Suci, yang meliputi Nunsius Apostolik untuk Selandia Baru. Ia bermukim di Wellington, Selandia Baru.

Takhta Suci berulang kali mengubah nama tanggung jawab delegasi tersebut untuk Australia dan sebagian besar Pasifik. Pada 1 November 1968, Delegasi untuk Australia, Selandia Baru, dan Oseania dibagi menjadi Delegasi untuk Australia dan Papua Nugini dan Delegasi untuk Selandia Baru dan Kepulauan Pasifik.^[1] Saat Takhta Suci dan Selandia Baru menjalin hubungan diplomatik, Paus Paulus VI mendirikan Nunsiatur untuk Selandia Baru pada 20 Juni 1973.^[2] Pada tahun berikutnya, saat Uskup Agung Angelo Acerbi diangkat untuk memimpin delegasi tersebut, gelarnya secara tak konsisten disebut sebagai Delegatus Apostolik untuk Samudra Pasifik(Delegato Apostolico del l'Oceano Pacifico) dan Delegatus Apostolik untuk Kepulauan Samudra Pasifik (Delegatum Apostolicum Pacifici Oceani Insularum).^[3]

Sejak itu, Takhta Suci telah mendirikan nunsiatur-nunsiatur di banyak negara di wilayah tersebut, mengurangi tanggung jawab Delegasi tersebut untuk Samudra Pasifik. Nunsiatur-nunsiatur baru tersebut meliputi: Fiji, Nauru, Kepulauan Marshall, Mikronesia, Vanuatu, Kiribati, Palau, dan Kepulauan Cook. Delegasi tersebut masih mewakili Takhta Suci di Samoa Amerika, Polinesia Prancis, Guam, Kaledonia Baru, Niue, Pulau Norfolk, Kepulauan Mariana Utara, Pulau Pitcairn, Tokelau, Tuvalu, Kepulauan Kecil Amerika Serikat, dan Wallis dan Futuna.

Delegatus Apostolik untuk Australia, Selandia Baru, dan Oseania

• Paolo Marella (27 Oktober 1948 – 15 April 1953)
• Romolo Carboni (28 September 1953 – 2 September 1959)
• Maximilien de Fürstenberg (21 November 1959 – 28 April 1962)
• Domenico Enrici (1 Oktober 1962 – 21 Desember 1968)^[4]

Delegatus Apostolik untuk Selandia Baru dan Kepulauan Pasifik

• Raymond Philip Etteldorf (21 Desember 1968^[4] – 21 Juni 1974)^[5]

Delegatus Apostolik untuk Samudra Pasifik

• Angelo Acerbi (22 Juni 1974^[3] – 14 Agustus 1979)^[6]
• Antonio Magnoni (24 April 1980^[7] – 22 Juli 1989)^[8]
• Thomas Anthony White (14 October 1989^[9] – 27 April 1996)^[10]
• Patrick Coveney (27 April 1996^[10] - 25 Januari 2005)^[11]
• Charles Daniel Balvo (1 April 2005^[12] – 17 Januari 2013)^[13]
• Martin Krebs (8 Mei 2013^[14] – 16 Juni 2018)^[15]
• Novatus Rugambwa (29 Maret 2019^[16] – sekarang)