Share to:

 

Mardiyanto

Mardiyanto
Potret resmi Mardiyanto sebagai Menteri Dalam Negeri Indonesia di Kabinet Indonesia Bersatu (2007)
Menteri Dalam Negeri Indonesia ke-26
Masa jabatan
29 Agustus 2007 – 20 Oktober 2009
Sebelum
Pendahulu
Mohammad Ma'ruf
Widodo Adi Sutjipto
(ad-interim)
Pengganti
Gamawan Fauzi
Sebelum
Gubernur Jawa Tengah ke-12
Masa jabatan
24 Agustus 1998 – 29 Agustus 2007
Sebelum
Pendahulu
Soewardi
Pengganti
Ali Mufiz
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir21 November 1947 (umur 77)
Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Partai politikPDI Perjuangan (1998–2004)
Independen (2004 - Sekarang)
Anak2
AlmamaterAkademi Militer Nasional
Pekerjaan
KabinetKabinet Indonesia Bersatu
Karier militer
PihakIndonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1970–1998
Pangkat Mayor Jenderal TNI
NRP23391
SatuanInfanteri
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Mayor Jenderal TNI (Purn.) H. Mardiyanto (lahir 21 November 1947) adalah politisi dan mantan jenderal Indonesia. Ia menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah mulai tahun 1998, dan terpilih kembali sebagai calon dari partai PDI-P pada tahun 2003.[1] Ia menjabat Menteri Dalam Negeri hingga tahun 2009 digantikan oleh Gamawan Fauzi.[2]

Riwayat hidup

Pendidikan

Ia mengawali pendidikan di SD Kintelan Yogyakarta. Setelah lulus pada tahun 1958, ia melanjutkan pendidikan di SMP BOPKRI IV Yogyakrta dan SMA Bopkri 1 Yogyakarta dan lulus pada tahun 1965. 5 tahun kemudian, dia lulus dari Akademi Militer Akabri Darat Magelang.[3]

Karir Militer

Lulus dari Akademi Militer Nasional pada tahun 1970, tahun 1993-1995 Mardiyanto adalah pemimpin Departemen Taktik di Akademi Militer. Pada tahun 1997 hingga 1998 ia menjabat sebagai Panglima Kodam IV/Diponegoro.

Gubernur Jawa Tengah

Ia menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah pada periode 1998–2003 dan kemudian terpilih lagi untuk periode 2003–2008 di tengah kontroversi pemilihan yang saat itu masih dilakukan oleh legislatif antara dirinya yang mendapatkan restu partai (PDI Perjuangan) dan Ketua DPRD Jawa Tengah saat itu, Mardijo.[4] Pada tahun 2002 hingga 2005 ia juga adalah Komisaris Utama Bank BPD Jateng.

Pada masa kepemimpinannya, Masjid Agung Jawa Tengah berhasil dibangun dan diresmikan pada tahun 2007 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ia termasuk salah satu pejabat yang diperiksa oleh KPK terkait kasus korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran yang menjerat menteri dalam negeri Hari Sabarno.[5]

Menteri Dalam Negeri

Pada tanggal 28 Agustus 2007, Mardiyanto ditunjuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Menteri Dalam Negeri, menggantikan Mohammad Ma'ruf. Dengan ini Mardiyanto mirip dengan salah seorang pendahulunya, Soepardjo Roestam yang sebelum menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri juga merupakan Gubernur Jawa Tengah.[6][7][8]

Galeri

Referensi

  1. ^ "PDI Perjuangan party faces deepening conflict". Asia Africa Intelligence Wire. 25 Juli 2003. 
  2. ^ "Join the ride of opposition pluralist parties". The Jakarta Post. 29 Oktober 2009. Diakses tanggal 19 November 2009. 
  3. ^ Pamungkas, Putradi. "Mayjen TNI (Purn) Mardiyanto". Tribunnewswiki.com. Diakses tanggal 2023-06-04. 
  4. ^ Humas UGM (15 April 2007). "Gubernur Jateng dan UGM meresmikan Monumen Memorial di Magelang". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-22. Diakses tanggal 22 Desember 2016. 
  5. ^ "KPK Selidiki Keterkaitan Mardiyanto; Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Mobil Damkar | ICW". www.antikorupsi.org. Diakses tanggal 2023-08-24. 
  6. ^ prasetya, Trijaya/avie; Prasetya, Avie (28 Agustus 2007). "Biodata Lengkap Mardiyanto". Okezone.com. Diakses tanggal 22 Desember 2016. 
  7. ^ Burhani, Ruslan, ed. (28 Agustus 2007). "Biodata H Mardiyanto". ANTARA News. Diakses tanggal 22 Desember 2016. 
  8. ^ WIN (29 Agustus 2007). "Profil Mendagri Mardiyanto". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-22. Diakses tanggal 22 Desember 2016. 

Pranala luar

Jabatan politik
Didahului oleh:
Mohammad Ma'ruf
Menteri Dalam Negeri Indonesia
2007–2009
Diteruskan oleh:
Gamawan Fauzi
Didahului oleh:
Soewardi
Gubernur Jawa Tengah
1998–2007
Diteruskan oleh:
Ali Mufiz
Jabatan militer
Didahului oleh:
Subagyo HS
Pangdam Diponegoro
1997–1998
Diteruskan oleh:
Cornel Simbolon


Kembali kehalaman sebelumnya