Perhatian: untuk penilai, halaman pembicaraan artikel ini telah diisi sehingga penilaian akan berkonflik dengan isi sebelumnya. Harap salin kode dibawah ini sebelum menilai.
Bahasa Venetia, yang dibuktikan dalam beberapa prasasti (termasuk kalimat-kalimat lengkap) juga berkerabat dengan bahasa Italik dan kadang kala digolongkan sebagai anggotanya. Namun karena bahasa ini juga memiliki kemiripan dengan cabang-cabang barat bahasa Indo-Eropa lainnya (terutama bahasa Jermanik), banyak pakar yang menggolongkannya sebagai cabang tersendiri pada silsilah bahasa Indo-Eropa.
Sejarah
Penutur bahasa Italik tidaklah penduduk pribumi Italia, tetapi berhijrah ke sana pada milenium ke-2 SM, dan kelihatannya masih berkerabat dengan suku-suku Keltik yang mengembara di Eropa saat itu. Secara arkeologis, budaya Apennina (budaya pengkuburan) masuk ke Semenanjung Italia pada kurang lebih tahun 1350 SM dari timur ke barat. Zaman besi masuk ke Italia pada kurang lebih tahun 1100 SM dengan budaya Villanova (budaya kremasi) dari utara ke selatan. Sebelum penutur bahasa Italik masuk, Italia terutama dihuni oleh penduduk non-Indo-Eropa (mungkin termasuk bangsa Etruska yang menuturkan bahasa Etruska). Perkampungan pertama di bukit Palatina ditarikhkan pada sekitar tahun 750 SM dan perkampungan di Quirinal pada tahun 720 SM (lihat Pendirian Roma).
Bahasa-bahasa Italik pertama-tama ditemukan pada tulisan-tulisan prasasti Umbria dan Falisca yang ditarikh berasal dari abad ke-7 SM. Abjad yang dipergunakan ialah abjad Italik Kuno yang berdasarkan abjad Yunani. Bahasa-bahasa Italik sendiri menunjukkan pengaruh sedikit dari bahasa Etruska dan pengaruh besar dari bahasa Yunani Kuno.
Maka dengan melebarnya dominasi politik Roma ke seluruh Semenanjung Italia, bahasa Latin juga menjadi dominan dia atas bahasa Italik lainnya yang tidak dipertuturkan lagi pada sekitar abad ke-1 Masehi. Dari bahasa Latin Rakyat muncul bahasa Roman.
Perbandingan
Di antara bahasa-bahasa Indo-Eropa, bahasa-bahasa Italik berbagi persentase leksikon yang lebih tinggi dengan Kelt dan Jermanik, tiga dari empat cabang "kentum" Indo-Eropa (bersama dengan Helenik).
Tabel berikut menunjukkan perbandingan penamaan angka dalam bahasa Italik dan serumpunnya:
Tanda bintang menunjukkan bentuk yang direkonstruksi berdasarkan bukti linguistik tidak langsung dan bukan bentuk yang dibuktikan secara langsung yang ditulis dalam prasasti apapun.
Dari sudut pandang Proto-Indo-Eropa, bahasa Italik cukup konservatif. Dalam fonologi, bahasa Italik dikategorikan sebagai bahasa kentum dengan menggabungkan konsonan palatal dengan velar ("c" pada centum dilafalkan sebagai /k/) tetapi mempertahankan gabungan konsonan labial-velar secara terpisah. Dalam morfologi, bahasa Italik mempertahankan enam kasus dalam kata benda dan kata sifat (nominativus, akusativus, genitivus, dativus, ablativus, vokativus) dengan jejak ketujuh (lokativus), tetapi bentuk jamak dari kata benda dan kata kerja telah sepenuhnya menghilang. Dari posisi inovasi morfologis dan leksikon bersama yang unik, Italik menunjukkan kesamaan terbesar dengan Kelt dan Jermanik, dengan beberapa gugusan leksikon bersama juga ditemukan dalam Baltik dan Slavia.[4]
^Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Italik". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.Pemeliharaan CS1: Tampilkan editors (link)
Baldi, Philip (2017). "The syntax of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. ISBN978-3-11-054243-1.
Bossong, Georg (2017). "The Evolution of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. ISBN978-3-11-054243-1.
Brixhe, Claude (2017). "Siculian". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 3. Walter de Gruyter. ISBN978-3-11-054243-1.
Fortson, Benjamin W. (2017). "The dialectology of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. ISBN978-3-11-054243-1.
Meiser, Gerhard (2017). "The phonology of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. hlm. 743–751. doi:10.1515/9783110523874-002. ISBN978-3-11-054243-1.
Poccetti, Paolo (2017). "The documentation of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. ISBN978-3-11-054243-1.
Schrijver, Peter (2016). "Ancillary Study: Sound Change, the Italo-Celtic Linguistic Unity, and the Italian Homeland of Celtic". Dalam Koch, John T.; Cunliffe, Barry. Celtic from the West 3. Atlantic Europe in the Metal Ages: questions of shared language. Oxbow Books. hlm. 489–502. ISBN978-1-78570-227-3.
Silvestri, Domenico (1998). "The Italic Languages". Dalam Ramat, A. The Indo-European Languages. hlm. 322–344.
Vine, Brent (2017). "The morphology of Italic". Dalam Klein, Jared; Joseph, Brian; Fritz, Matthias. Handbook of Comparative and Historical Indo-European Linguistics. 2. Walter de Gruyter. hlm. 751–804. doi:10.1515/9783110523874-003. ISBN978-3-11-054243-1.
Pustaka lanjutan
Baldi, Philip. 2002. The Foundations of Latin. Berlin: de Gruyter.
Beeler, Madison S. 1966. "The Interrelationships within Italic." In Ancient Indo-European Dialects: Proceedings of the Conference on Indo-European Linguistics held at the University of California, Los Angeles, April 25–27, 1963. Edited by Henrik Birnbaum and Jaan Puhvel, 51–58. Berkeley: Univ. of California Press.
Coleman, Robert. 1986. "The Central Italic Languages in the Period of Roman Expansion." Transactions of the Philological Society 84.1: 100–131.
Dickey, Eleanor, and Anna Chahoud, eds. 2010. Colloquial and Literary Latin. Cambridge, UK: Cambridge Univ. Press.
Joseph, Brian D., and Rex J. Wallace. 1991. "Is Faliscan a Local Latin Patois?" Diachronica 8:159–186.
Pulgram, Ernst. 1968. The Tongues of Italy: Prehistory and History. New York: Greenwood.
Rix, Helmut. 2002. Handbuch der italischen Dialekte. Vol. 5, Sabellische Texte: Die Texte des Oskischen, Umbrischen und Südpikenischen. Indogermanische Bibliothek. Heidelberg, Germany: Winter.
Silvestri, Domenico (1995). "Las lenguas itálicas" [The Italic languages]. Las lenguas indoeuropeas [The Indo-European languages] (dalam bahasa Spanyol). ISBN978-84-376-1348-2.
Tikkanen, Karin. 2009. A Comparative Grammar of Latin and the Sabellian Languages: The System of Case Syntax. PhD diss., Uppsala Univ.
Villar, Francisco (1997). Gli Indoeuropei e le origini dell'Europa [Indo-Europeans and the origins of Europe] (dalam bahasa Italia). Bologna, Il Mulino. ISBN978-88-15-05708-2.
Wallace, Rex E. 2007. The Sabellic Languages of Ancient Italy. Languages of the World: Materials 371. Munich: LINCOM.
Watkins, Calvert. 1998. "Proto-Indo-European: Comparison and Reconstruction" In The Indo-European Languages. Edited by Anna Giacalone Ramat and Paolo Ramat, 25–73. London: Routledge.
Clackson, James, and Horrocks, Geoffrey. 2007. A Blackwell History of the Latin Language
"Tree for Italic". Linguist List, Eastern Michigan University. 2010. Diakses tanggal 4 April 2010.
"A Glossary of Indo-European Linguistic Terms". Institut für deutsche Sprache und Linguistik. 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Desember 2008. Diakses tanggal 16 September 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)