Grand Prix F1 Rusia 2018
Grand Prix Rusia 2018 (dengan nama resmi: Formula 1 2018 VTB Russian Grand Prix) adalah sebuah balapan mobil Formula Satu yang diadakan pada tanggal 30 September 2018 di Sochi Autodrom di Sochi, Rusia.[1] Balapan tersebut merupakan putaran yang ke-16 dari Kejuaraan Dunia Formula Satu musim 2018, dan menandai putaran ke-7 dari Grand Prix Rusia, dan balapan yang ke-5 kalinya yang diadakan di kota Sochi.[2][3][4] Pembalap Mercedes, yaitu Lewis Hamilton, memasuki babak tersebut dengan keunggulan 40 poin atas Sebastian Vettel di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor, tim Mercedes memimpin atas tim Ferrari dengan keunggulan 37 poin.[5] Perlombaan tersebut menjadi salah satu kontroversi, karena tim Mercedes memberlakukan perintah tim untuk menukar posisi di antara kedua dua pembalap mereka, dan memberikan Lewis Hamilton kemenangan dan Valtteri Bottas akan naik ke posisi ke-2 untuk finis di balapan ini.[6] Hasil akhir dari perlombaan ini memicu diskusi mengenai masa depan perintah tim di dalam olahraga bermotor tersebut, dan beberapa di antaranya bahkan menyerukan larangan langsung terhadap latihan tersebut.[7] Laporan
Latar belakang sebelum lombaPerlombaan ini dipindahkan dari tanggal di bulan April ke bulan September untuk mengisi kekosongan yang telah ditinggalkan oleh Grand Prix Malaysia, yang telah dihentikan pada akhir Kejuaraan Dunia musim 2017.[8][9] Pada akhir pekan ini, zona DRS yang pertama diperpanjang hingga 100 meter, sehingga awal zona DRS dimulai 95 meter sebelum tikungan 1.[10] Sesi latihan bebasArtem Markelov menggantikan posisi Carlos Sainz Jr. di dalam mobil tim Renault selama berlangsungnya sesi latihan bebas pertama. KualifikasiBottas berhasil unggul dari Hamilton di depan Vettel dengan tersingkirnya duet pembalap Red Bull Racing, yaitu Max Verstappen dan Daniel Ricciardo, dari sesi Q2. Itu adalah KO yang terakhir bagi tim Red Bull di sesi Q2 hingga Grand Prix Singapura 2023. BalapanPada saat balapan ini dimulai, Sebastian Vettel mendapat start yang lebih baik dari Lewis Hamilton, namun tidak ada ruang untuk menyalip menjelang tikungan pertama.[11] Pada putaran ke-4, duet pembalap Scuderia Toro Rosso, yaitu Pierre Gasly dan Brendon Hartley, mengalami kerusakan rem yang memaksa keduanya untuk mundur; mereka berdua adalah satu-satunya pembalap yang terpaksa harus mundur dari perlombaan ini.[12] Kemudian, pada putaran ke-14, Hamilton melakukan satu-satunya pit-stop di balapan tersebut, yang menempatkannya di belakang Vettel.[11] Dua putaran kemudian, Hamilton berhasil menyalip Sebastian Vettel di Tikungan ke-3, dan menyalipnya ke posisi keempat di Tikungan ke-4.[11] Momen di balapan ini yang paling menonjol terjadi pada putaran ke-26, ketika tim Mercedes meminta Valtteri Bottas untuk membiarkan Lewis Hamilton melaju ke posisi kedua di tikungan ke-13, sehingga memberi hadiah kepada pembalap asal Inggris itu yaitu berupa kemenangan balapan.[11] Max Verstappen, yang memimpin jalannya balapan ini sejak putaran ke-19, masuk untuk menjalani pit-stop di putaran ke-42.[11][13] Hamilton berhasil memenangkan balapan ini untuk yang ketiga kalinya di dalam kariernya, dengan Valtteri Bottas yang finis di posisi kedua dan Sebastian Vettel yang berhasil menyelesaikan posisi podium dengan finis di tempat ketiga.[3][14] Alhasil, Hamilton memperbesar keunggulannya atas Vettel di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap menjadi 50 poin.[15] Rekapitulasi balapanHasil lengkap kualifikasi
Meskipun tidak ikut mendapatkan penalti, namun kedua pembalap Renault lebih memilih untuk tidak menjalankan catatan waktu putaran apa pun di sesi Q2, karena secara otomatis mendapatkan posisi ke-11 dan ke-12. Mereka kemudian dapat memulai jalannya balapan ini dengan menggunakan ban yang baru yang merupakan pilihan dari mereka sendiri.[20] Hasil lengkap balapanKlasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan
Lihat pulaReferensi
|