Share to:

 

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Muhammadiyah University of Surakarta
Universitas Muhammadiyah Surakarta


 
Peta
 
Peta
Peta
Informasi
Nama lain
UMS
Moto
Wacana Keilmuan dan Keislaman
JenisPerguruan Tinggi Swasta
Didirikan18 September 1958
RektorProf. Dr. Sofyan Anif , M.Si.
Lokasi
Situs webhttp://www.ums.ac.id
Facebook: UMSurakarta.Official X: umsofficial_ Instagram: umsurakarta.official Modifica els identificadors a Wikidata

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) merupakan satu dari 164 Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) dan satu di antara 1.890 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Indonesia. UMS terletak di Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Universitas ini memiliki tujuan dan berfokus dalam bidang pendidikan budaya Islami dan ilmu pengetahuan serta keterampilan yang dilandasi nilai-nilai keislaman.

Sejarah

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) adalah lembaga pendidikan tinggi di bawah organisasi Muhammadiyah. UMS berdiri berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 0330/O/1981 tanggal 24 Oktober 1981 sebagai perubahan bentuk dari IKIP Muhammadiyah Surakarta.

Sebelum menjadi UMS, secara kelembagaan UMS berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jakarta cabang Surakarta yang didirikan pada tahun 1957. Para perintisnya antara lain Sudalmiyah Suhud Rais, Radjab Bulan Hadipurnomo, Muhammad Syafa’at Habib, Sulastri Gito Atmodjo, dan KH Syahlan Rosyidi.

Pada tanggal 18 September 1958, lembaga tersebut diresmikan oleh Wali Kota Surakarta M. Saleh Werdisastro. Pada saat diresmikan, perguruan tinggi ini baru memiliki 51 mahasiswa, 6 orang karyawan, dan 7 orang dosen. Aset tersebut modal awal berdirinya FKIP Universitas Muhammadiyah Jakarta Cabang Surakarta yang berlokasi di Jalan Overste Sudiarto Nomor 60 Surakarta. Dekan (Rektor saat itu) adalah Prof. Drs. Abdullah Sigit, guru besar Universitas Gadjah Mada dan sekretarisnya Drs. M. Syafa’at Habib. Adapun jurusan yang dibuka adalah pendidikan umum, ekonomi umum, dan pendidikan agama Islam di tingkat sarjana muda dengan status terdaftar. Pada tahun 1963, jurusan-jurusan tersebut mendapatkan status yang disamakan (mendapatkan penghargaan sama dengan ijazah perguruan tinggi negeri yang setaraf untuk tingkat Sarjana Muda).

Pada tahun 1965, FKIP Muhammadiyah Cabang Surakarta mendapatkan izin untuk berdiri sendiri dan menjadi dua lembaga Pendidikan Tinggi, yaitu Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiyah Surakarta, di bawah koordinasi Departemen Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan dan Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) di bawah koordinasi Departemen Agama. IKIP Muhammadiyah Surakarta berdiri dengan jurusan-jurusan Pendidikan Umum (PU), Ekonomi Umum (EU), sedangkan IAIM dengan jurusan Tarbiyah/Pendidikan Agama Islam dan Jurusan Ushuluddin/Perbandingan Agama

Pada tahun 1967, IKIP Muhammadiyah Surakarta menambah satu jurusan, yaitu Civic Hukum (CH) dengan status terdaftar dan mendapatkan izin sebagai induk perguruan tinggi Muhammadiyah se-Jawa Tengah yang terdiri dari IKIP Muhammadiyah Klaten, Magelang, Kudus, Purwokerto, Kebumen, Wates, Temanggung, Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar, Banjarnegara, Prambanan, Purbalingga, Wonosari, dan Sragen. Setelah berkembang, cabang-cabang tersebut akhirnya berdiri sendiri menjadi perguruan tinggi yang mandiri seperti IKIP Muhammadiyah Purwokerto, IKIP Muhammadiyah Purworejo dan IKIP Muhammadiyah Magelang.

Pada 1979, Drs. H. Mohamad Djazman, rektor IKIP Muhammadiyah Surakarta saat itu, memprakarsai berdirinya Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan menggabungkan IKIP Muhammadiyah Surakarta dan IAIM Surakarta. Pada tahun 1993, Prof. Abdul Malik Fadjar menjadi Rektor UMS sampai dengan 1996. Pada tahun 1996 sampai 2004 Prof. Dochak Latif menjadi rektor UMS dan melanjutkan program Prof Malik Fadjar dengan mengembangkan program-program studi baru seperti program pascasarjana dan program studi Kedokteran.

Pada 2005, Prof. Bambang Setiaji melanjutkan menjadi rektor UMS. Semakin banyak program studi yang dibuka hingga 52 program studi. Kerja sama gelar ganda (double degree) dilakukan dengan 5 negara, Britania Raya, Australia, Korea Selatan, Taiwan, dan Amerika Serikat. Manajemen dibenahi dengan mendirikan dana pensiun, dana abadi, dan perbaikan manajemen keuangan.

Sejalan dengan tuntutan dan perkembangan masyarakat, beberapa fakultas dikembangkan dengan membuka jurusan baru seperti Fakultas Ekonomi dengan jurusan Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Teknik dengan jurusan Teknik Arsitektur, Elektro, Teknik Kimia, dan Teknik Industri. Pada tahun 1993/1994, UMS membuka program Pendidikan Ahli Madya Kesehatan (D-3) dengan Jurusan Keperawatan, Fisioterapi, Gizi, dan Kesehatan Lingkungan. Tahun 1995/1996 membuka Program Pasca Sarjana dengan program Magister Studi Islam (MSI). Selanjutnya pada tahun 1999 membuka Fakultas Farmasi dan Magister Manajemen (MM) serta tahun 2001 membuka Magister Ilmu Hukum, Teknik Sipil, dan Manajemen Pendidikan. Pada tahun 2003/2004 dibuka program S-1 dan D4 Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, dengan jurusan Kesehatan Masyarakat, Keperawatan, Fisioterapi, dan menyusul dibuka program studi Pendidikan Dokter tahun akademik 2004/2005. Pada perkembangannya empat program studi terakhir ini diintegrasikan dengan program D-3 Kesehatan dengan nama Fakultas Ilmu Kedokteran. Pada 2005, UMS mendapat izin untuk membuka program Magister Psikologi dan disusul program Magister Pengkajian Bahasa pada 2006. Pada 2006, FKIP membuka jurusan baru program D-2 Pendidikan Guru Taman Kanak-Kanak (PGTK). Pada tahun 2006 juga dibuka Fakultas Komunikasi dan Informatika dengan satu jurusan yaitu Ilmu Komunikasi, disusul dibukanya jurusan Teknik Informatika (Perangkat Lunak) pada tahun 2007. Pada tahun 2007, FKIP juga membuka jurusan baru, yaitu Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Tahun 2007 juga ditandai dengan langkah UMS menuju universitas kelas dunia, yaitu dengan dibukanya program Internasional kerja sama UMS dengan Kingston University di Inggris untuk program studi automotive engineering dan kerja sama UMS dengan Universitas Kebangsaan Malaysia untuk program studi Business Administration dan Medical Law. Sampai saat ini, UMS mengelola 42 program studi dan 2 program internasional. Di samping itu, UMS juga menyelenggarakan pendidikan profesi, seperti profesi Apoteker, Psikologi, Advokat, Ners, dan Guru. Landasan untuk menuju universitas kelas dunia semakin kuat dengan masuknya UMS dalam kelompok 50 Promising Indonesian Universities.

Fakultas

Universitas Muhammadiyah Surakarta terdiri dari 12 Fakultas, yaitu:

  • Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
  • Fakultas Hukum (FH)
  • Fakultas Teknik (FT)
  • Fakultas Farmasi (FF)
  • Fakultas Psikologi (FP)
  • Fakultas Geografi (FG)
  • Fakultas Agama Islam (FAI)
  • Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK)
  • Fakultas Kedokteran (FK)
  • Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
  • Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI)

Program Sarjana

Program Studi S-1 (Sarjana) merupakan program yang dipersiapkan bagi lulusan SMA/SMK/MA sederajat dengan skema perkuliahan selama delapan (8) semester atau empat tahun. Berikut adalah program studi di UMS :

  • Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
    • Pend. Akuntansi
    • Pend. Kewarganegaraan
    • Pend. Bahasa dan Sastra Indonesia
    • Pend. Bahasa Inggris
    • Pend. Matematika
    • Pend. Biologi
    • Pend. Guru Sekolah Dasar (PGSD)
    • Pend. Anak Usia Dini (PAUD)
    • Pend. Geografi
    • Pend. Teknik Informatika
    • Pend. Olahraga
  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
    • Manajemen
    • Akuntansi
    • Ekonomi Pembangunan
  • Fakultas Hukum (FH)
    • Ilmu Hukum
  • Fakultas Teknik (FT)
    • Teknik Mesin
    • Teknik Sipil
    • Teknik Elektro
    • Arsitektur
    • Teknik Kimia
    • Teknik Industri
  • Fakultas Farmasi (FF)
    • Farmasi
  • Fakultas Psikologi (FP)
    • Psikologi
  • Fakultas Geografi (FG)
    • Geografi
  • Fakultas Agama Islam (FAI)
    • Pendidikan Agama Islam
    • Hukum Ekonomi Syariah
    • Ilmu Al-Quran dan Tafsir
  • Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK)
    • Keperawatan
    • Ilmu Gizi
    • Kesehatan Masyarakat
    • Fisioterapi
  • Fakultas Kedokteran (FK)
    • Kedokteran
  • Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
    • Pendidikan Dokter Gigi
  • Fakultas Komunikasi dan Informatika (FKI)
    • Ilmu Komunikasi
    • Teknik Informatika
    • Sistem Informasi

Program Magister (S2)

Universitas Muhammadiyah Surakarta memiliki 10 Program Pascasarjana, yaitu sebagai berikut.

  • Magister Pendidikan Agama Islam (Unggul)
  • Magister Hukum Ekonomi Syariah (Unggul)
  • Magister Ilmu Hukum (Unggul)
  • Magister Manajemen (Unggul)
  • Magister Akuntansi (B)
  • Magister Administrasi Pendidikan (Unggul)
  • Magister Pendidikan Bahasa Indonesia (Unggul)
  • Magister Pendidikan Bahasa Inggris (Baik Sekali)
  • Magister Pendidikan Dasar (Unggul)
  • Magister Psikologi (Baik Sekali)
  • Magister Farmasi (Unggul)
  • Magister Teknik Sipil (Unggul)
  • Magister Teknik Mesin (Unggul)
  • Magister Teknik Kimia (B)
  • Magister Informatika (Akreditasi Minimal)
  • Magister Administrasi Rumah Sakit (Akreditasi Minimal)
  • Magister Pendidikan Matematika (Akreditasi Minimal)
  • Magister Keperawatan (Akreditasi Minimal)

Program Doktoral (S-3)

  • Program Doktoral Ilmu Hukum (B)
  • Program Doktoral Pendidikan (Baik Sekali)
  • Program Doktoral Pendidikan Agama Islam (B)
  • Program Doktoral Farmasi (Akreditasi Minimal)
  • Program Doktoral Psikologi (Akreditasi Minimal)
  • Program Doktoral Teknik Mesin (Akreditasi Minimal)

Penerimaan Mahasiswa Baru

Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Surakarta (PMB UMS) merupakan tahap awal sebagai calon mahasiswa baru UMS. Dalam hal ini, calon mahasiswa diwajibkan melalui proses dari pendaftaran, seleksi hingga pengumuman lolos seleksi dan dinyatakan sebagai Mahasiswa UMS.

PMB UMS memiliki beberapa jalur pendaftaran sebagai berikut.

Jalur Tes CBT

Tes Computer Based Test (CBT) merupakan jalur tes menggunakan komputer dengan sistem usai melakoni tes, calon mahasiswa akan langsung mendapatkan nilai yang diraih sesuai dengan program studi/jurusan yang dipilih. Jalur ini sangat disarankan bagi calon mahasiswa yang ingin menyelesaikan proses pendaftaran hingga diterima hanya membutuhkan waktu satu hari saja.

Jalur E-Seleksi Rapor

Jalur pendaftaran ini sangat mudah dan bebas tes, calon mahasiswa baru cukup menggunakan hasil rapor untuk mendaftar program studi/jurusan yang dipilih.

Jalur Beasiswa

Jalur pendaftaran ini banyak diminati bagi calon mahasiswa baru, karena calon mahasiswa akan diberi keringanan berupa bebas biaya dari mulai pendaftaran hingga wisuda. Jalur ini memiliki beberapa tahapan, yaitu pendaftaran, seleksi berkas, tes wawancara (bagi yang lolos seleksi berkas), dan yang terakhir adalah pengumuman lolos beasiswa UMS.

Jalur Tes Online (NEW)

Tahun 2023, PMB UMS resmi meluncurkan program Jalur Tes Online. Jalur ini merupakan terobosan baru dari PMB UMS untuk memudahkan bagi calon mahasiswa baru UMS, tes dapat dilakukan cukup dari rumah masing-masing. (Informasi lebih lengkap dapat dibaca melalui laman https://pmb.ums.ac.id/

Sosial Media Resmi

Pranala luar


Kembali kehalaman sebelumnya